Rabu, 24 September 2014

Beberapa Tokoh Musik Indonesia

Ahmad Dhani (26 Mei 1976)
Personal yang sangat kontroversi, pentolan Dewa ini selalu membuat pro-kontra. Bongkar pasang anggota band, eksperimentasi sound, hingga menulis lirik yang sering mengutip kata-kata mutiara dari tokoh terkenal. Tapi banyak juga yang memujinya, terutama dalam mengendus warna musik yang bakal ngetop.

A. Riyanto (23 Nopember 1943 – 17 Juni 1994)
Telah banyak lagu yang lahir dari tangan ayah dari Lisa A. Riyanto ini. Salah satu tonggak music pop Indonesia yang berhasil menghantar belasan penyanyi top era 70-80 an ke dapur rekaman antara lain: Tety Kadi (Teringat Selalu), Ernie Djohan (Teluk Bayur), Rafika Duri (Hati Tertusuk Duri), Jamal Mirdad adalah temuan terakhirnya yang diorbitkan lewat album Hati Seputih Salju.

Fariz RM (5 Januari 1959)
Multiinstrumentalis, Penyanyi, Penulis Lirik yang menelurkan 15 Album solo dan 58 album kolaborasi, dengan berbagai formasi band. Tapi, bukan produktivitasnya yang menjadikan Fariz salah satu sosok penting perjalanan music pop Indonesia. Konsep pemikirannya dianggap ikut memoles wajah music kita. Maka, tak ada yang risih untuk mengakui bahwa bule, panggilan akrabnya, memang seorang jenius.

Melly Goeslaw (7 januari 1974)
Sebelum melly menulis lirik, perempuan hanya sebagai obyek dalam music Indonesia, sejak jaman Ismail Marzuki hingga Titiek Puspa. Kemudian datang Melly, membalikkan angle, bahwa perempuan bisa juga berselingkuh lebih dulu, tidak setia-yah, namanya juga manusia. Ternyata banyak yang suka, hingga para penyanyi musti sabar antre untuk bisa nyicipi hasil karyanya. Beberapa diantaranya ikut melambungkan nama besar , sebut saja Krisdayanti (Menghitung Hari), Rossa (Tegar), Eric (Ada Apa Dengan Cinta), hingga penyanyi Malaysia, Fauziah Latif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar